Minggu, 07 Juli 2019

REVIEW PUTRI RAJAPATNI


taken by Wulan Kenanga


Judul
: PUTRI RAJAPATNI
Penulis
: Putu Felisia
Tebal
: 275 halaman
Ukuran Buku
: 14 x 21 cm
ISBN
: 978-602-5509-52-0
Terbit
: Juni 2019
Genre
: Fiksi (Novel)
Harga
: Rp69.500,-

Blurb:
Lahir di dalam istana Kerajaan Singasari tidak lantas membuat Gayatri jadi putri raja yang penurut. Gayatri tumbuh menjadi seorang perempuan yang tangguh dan memegang teguh prinsip. Sifatnya yang berbeda dengan putri-putri lain membuat Raden Wijaya jatuh hati lalu melamarnya di hadapan orang banyak.
Namun keruntuhan Singasari menghancurkan segalanya.
Hidup dalam pelarian perlahan-lahan membuat Gayatri melupakan kerajaan dan Raden Wijaya. Meski kemudian Raden Wijaya datang kembali, dan menyatakan tekad mendirikan kerajaan baru: Majapahit.

*

Ini adalah cerita sejarah yang diceritakan dalam sudut pandang perempuan. Kerasnya peperangan, kotornya politik istana, hingga cinta… semua mewarnai hidup Gayatri Rajapatni. Seorang perempuan yang merebut hati pendiri Majapahit.

===

Terakhir saya membaca novel fiksi sejarah itu berjudul Perang Bubat karya Langit Kresna. Putri Rajapatni ini adalah novel historical romance kedua yang saya baca.
Jujur, sejak sekolah saya tidak suka atau tidak tertarik belajar sejarah. Ngantuk. Akan tetapi, belajar sejarah lewat novel I think this is so fun. Saya menikmati banget kedua novel sejarah ini.
Dari novel Perang Bubat, saya jadi tahu tragedi Perang Bubat. Kisah hidup Dyah Pitaloka yang bunuh diri di lapangan bubat karena suatu konflik yang pelik. Namun, yang menarik buat saya adalah kisah cinta Hayam Wuruk terhadap Dyah Pitaloka yang hanya tahu dari lukisan dan belum pernah bertemu. Kalian bisa membaca kisah mereka langsung dengan membaca novelnya, ya.
Nah, Gayatri Rajapatni ini adalah nenek dari Hayam Wuruk. Menceritakan kehidupan Gayatri dari seorang putri menjadi gadis jelata, hingga menjadi perempuan yang berpengaruh terhadap suksesnya Majapahit. Rajapatni mengingatkan saya akan Dong-yi. Novel ini menurut saya sangat rekomen bila kamu ingin belajar sejarah. Asal-usul Gajah Mada pun diceritakan di sini. Tak hanya itu, kamu akan tahu sejarah Kerajaan Singasari, Kadiri, dan tentunya Majapahit. Novel ini semakin manis dengan hadirnya kisah cinta Gayatri dan Raden Wijaya. Saya mengucapkan terima kasih kepada penulisnya karena sudah menulis Putri Rajapatni. Semoga makin banyak penulis yang menulis novel sejarah seperti Mbak Putu Felisia dan Langit Krisna, ya. đź’•


#putrirajapatni #putufelisia #reviewbuku #penerbitlokamedia #bukulokamedia #bookstagram #bookworm #booklover